Kesan awal Ubuntu 11.04
Dengan fitur desktop shell Unity, global menu untuk semua applikasi, tampilan scrollbar baru, dan fungsi search (dash);
 Ubuntu 11.04 merupakan versi yang cukup menjanjikan dari segi ide, 
meskipun implementasinya bisa membingungkan bahkan bagi pengguna Ubuntu 
yang hardcore.
Installasi
Seperti
 biasa untuk proses install Ubuntu sangat mudah dan cepat, baik bila 
anda melakukan installasi baru ataupun ugupgrade dari versi Ubuntu 10.10
 di komputer anda.
Fitur Ubuntu 11.04
Berikut beberapa fitur baru dan juga peningkatan yang ada di Ubuntu 11.04
Launcher

Anda
 bisa membuat shotcut di sini untuk memudahkan akses; berpindah antar 
applikasi; klik kanan pada icon disini akan menampilkan aksi ‘quick 
list’ untuk applikasi tertentu ; dan applikasi seperti Empathy atau 
Evolution akan menampilkan pesan yang belum dibaca, proses transefer dan
 beberapa fungsi lainnya.
Launcher akan otomatis tertutup (auto hide) ketika bagian dari layar applikasi menyentuh bagian dari launcher ataupun bila ada applikasi yang memakai layar secara penuh (maximized);
 Sehingga tidak akan menggangu kerja anda saat memakai applikasi. Jika 
ada pemberitahun atau notifikasi dari program yang ada di Launcher maka 
bar ini akan muncul otomatis dan bergoyang. Untuk mengakases launcher 
saat sedang dalam posisi hide anda cukup menggerakkan mouse anda ke pojok kiri atas desktop Ubuntu.
Drag and drop
Fitur baru di  Natty Narwhal yang cukup menarik perhatian adalah kemampuan pengenalan tipe file saat kita melakukan drag-and-drop. Dengan melakukan drag
 file ke launcher maka applikasi yang mendukung file tersebut akan 
bersinar terang sementara applikasi lain yang tidak mendukung tipe file 
tersebut akan meredup.
Lenses
Lenses berguna
 untuk mencari file dan menjalankan applikasi yang tidak tersedia secara
 default di launcher. Tampilannya ringkas dan ditenagai dengan engine Zitgeist (engine pencarian & tracking) untuk menampilkan hasil pencarian yang relevan.
Dua tipe lenses telah disertakan di launcher secara defaul yaitu File Lens dan Applications Lens.

Desktop Panel
Ubuntu
 11.04 hanya menggunakan satu panel desktop dengan Menu global untuk 
menampilkan applikasi. Mirip seperti fitur pada OS X. Pengguna perlu 
membiasakan diri untuk memakai fitur ini.
Saat
 anda membuka applikasi, menu  dari applikasi  secara default akan 
tersembunyi, dan baru akan muncul bila kita menggerakkan mouse kita ke 
panel menu applikasi tersebut. Akan membingungkan baik bagi pengguna 
pemula ataupun yang sudah akan terbiasa dengan Ubuntu.
Tombol Maximized di layar applikasi akan ditampilkan di panel untuk menyederhanakan tampilan.
Fitur Dash (Universal Search)
Mengklik logo Ubuntu di pojok kiri atas layar (atau dgn menekan tombol Windows) akan menampilkan Dash. Fungsinya mirip Universal search di Windows 7, saat anda mengetik di dash maka secara otomatis akan menampilkan list nama file dan applikasi yang ada didalam komputer anda.

Peningkatan Fitur Sound (Audio)
Menu
 sound atau audio di Ubuntu 11.04 telah ditingkatkan secara signifikan. 
Didalamnya sudah termasuk support untuk pemutar musik, pemilihan lagu 
melalui playlist dan kontrol volume suara untuk microphone juga ditambah saat anda melakukan panggilan telepon melalui Skype ataupun layanan VoIP sejenis.
Tampilan
Tampilan keseluruhan dari Ubuntu Natty Narwhal lebih menampilkan kesan elegan, serius dan juga professional. Untuk boot screen versi ini tidak mengalami perubahan, wallpaper standar sangat mirip dengan versi 10.10 dan untuk icon terjadi perubahan minor.
Adanya fitur Unity sedikit
 banyak mengubah sistem kustomisasi tema di Ubuntu; beberapa tema akan 
tampil sesuai (pas) namun beberapa diantaranya tidak.

Applikasi
Beberapa applikasi default di Ubuntu 11.04 telah diupdate dan diupgrade ke versi terbaru, diantaranya adalah:
- Firefox 4
 - Banshee media player
 - LibreOffice
 - Shotwell photo manager – greater file support
 - Empathy – now with user blocking
 - Ubuntu Software Centre – now with ratings and reviews
 
Stabilitas
Stabilitas versi beta ini cukup baik, jarang terjadi masalah yang serius saat memakainya. Meskipun terkadang Compiz akan crash dan membuat Ubuntu anda diam seribu kata.Untuk mengatasinya anda cukup membuat shortcut launcher Compiz di desktop.
Sumber : infoteknologi 

Tidak ada komentar:
Posting Komentar