Rabu, 04 April 2012

KONSEP USER

User adalah orang yang berhak menggunakan suatu mesin Linux. Dengan demikian Hanya orang yang memiliki username dan password yang sah yang bisa disebut user. Pada bahasan selanjutnya, yang dimaksud user adalah seseorang yang memiliki login dan password.

Berdasarkan hak-hak yang dimilikinya, user dalam linux dibagi atas dua kategori :


-  user biasa atau regular user
-  user root atau administrator.

Seorang user biasa hanya memiliki hak-hak penuh terhadap home direktori dan file-file miliknya sendiri. Seorang user biasa tidak memiliki hak penuh terhadap file dan direktori milik user lain, dan hanya boleh  menjalankan perintah-perintah tertentu.

User root adalah user istimewa, yaitu administrator yang memiliki hak tidak terbatas. Root bisa melakukan  hal-hal yang tidak bisa dilakukan oleh user biasa, seperti: mematikan sistem, menambah user, menghapus user,  mengubah konfigurasi  sistem dan lain-lain. Disebut dengan user root karena secara default, user ini bernama “root”.  User dengan nama selain root bisa saja menjadi administrator jika user-id (atau  UID) diset sama dengan nol.

UID adalah ID atau nomor identitas  dari seorang user. UID bersifat unik, artinya tidak boleh ada dua user atau lebih yang memiliki UID sama. Jika terdapat dua user yang memiliki UID yang sama, maka kedua user ini akan memiliki hak-hak yang identik (satu sama lain saling memiliki hak penuh terhadap file-file milik yang lain).

Selain UID dikenal juga GID  atau Group ID. Setiap user akan dikelompokkan berdasarkan group-group tertentu. User-user anggota grup yang sama akan memiliki GID yang sama.

Berdasarkan tujuan pembuatannya, user dapat di bagi berdasarkan dua kategori yaitu:

-  real user
-  unreal user

Real user adalah user yang sengaja dibuat oleh administrator agar seseorang bisa login dengan username tersebut. 

Sementara unreal user adalah user-user yang dibuat karena dibutuhkan oleh aplikasi-aplikasi tertentu. User unreal juga adalah user-user “built-in” yang sudah dibuatkan oleh Linux saat instalasi seperti user: games, operator, mail, lpr, nobody, dll.

Perbedaan antara user real dan unreal:

-  real user memiliki home direktori, user unreal tidak punya.
-  real user punya password, user unreal tidak punya (walau tidak punya password, tetap tidak bisa login tanpa password)
-  real user biasanya memiliki UID diatas 500, unreal user memiliki UID dibawah 500.

Sebagai pengecualian, user root adalah termasuk user unreal, tapi punya password dan punya home direktori.

Informasi semua user disimpan didalam sebuah file bernama /etc/passwd. Masing-masing user  diwakili oleh  sebuah baris, dan setiap baris terdiri atas 7 kolom  yang dipisahkan oleh karakter “:” Dibawah ini adalah contoh beberapa baris dari sebuah file /etc/passwd:

root:x:0:0:root:/root:/bin/bash
bin:x:1:1:bin:/bin:/sbin/nologin
daemon:x:2:2:daemon:/sbin:/sbin/nologin
lp:x:4:7:lp:/var/spool/lpd:/sbin/nologin
postgres:x:26:26:PostgreSQL
Server:/var/lib/pgsql:/bin/bash
apache:x:48:48:Apache:/var/www:/bin/false
squid:x:23:23::/var/spool/squid:/dev/null
ech:x:500:500:ech:/home/ech:/bin/bash

Tujuh kolom tersebut  masing-masing memiliki arti sebagai berikut:

Kolom  1: username
Kolom  2: password yang di-shadow
Kolom  3: UID atau User ID
Kolom  4: GID atau Group ID
Kolom  5: Keterangan tentang user tersebut
Kolom  6: Lokasi Home direktori
Kolom  7: Shell default user

Tidak ada komentar:

Posting Komentar