Sabtu, 31 Maret 2012

Struktur Direktori Linux

Struktur direktori Linux atau sistem yang mirip seperti Unix sangat menyulitkan untuk pemakai baru, terutama bila ia baru saja bermigrasi dari Windows. Pada Windows, semua program meng-install data mereka pada direktori “Program Files.” Hal seperti ini tidak terjadi di Linux. Sistem direktori mengkategorikan semua data file yang di-install. Berikut adalah keseluruhan struktur beserta apa yang dimuatnya:
DIANTARANYA ?


/ – Root direktori yang membentuk basis sistem file. Semua file dan direktori secara logis ada didalam root direktori tidak perduli dengan lokasi fisik mereka.
/bin – Memuat program yang dapat dieksekusi yang merupakan bagian dari sistem operasi Linux. Banyak perintah Linux seperti cat, cp, ls, more, dan tar terletak pada /bin.
/boot – Memuat Linux Kernel dan file lain yang dibutuhkan LILO dan GRUB boot manajer.
/dev – Memuat semua file perangkat keras. Linux memperlakukan semua perangkat keras komputer seperti sebuah file yang spesial. Semua file seperti ini terletak di /dev.
/etc – Memuat semua sistem konfigurasi file dan skrip instalasi pada /etc/rc.d sub direktori.
/home – Direktori Home menyimpan semua direktori home user.
/lib – Memuat file library, termasuk modul driver yang dapat diisi pada sistem boot.
/lost+found – Direktori untuk file yang hilang. Semua partisi disk memiliki direktori lost+found.
/media – Direktori untuk mounting removable media seperi drive CD-ROM, floopy disk dan zip drive.
/mnt – Direktori untuk mounting filesistem sementara.
/opt – Data – data instal/copy untuk aplikasi opsional .
/proc – Direktori istimewa untuk sistem file virtual. Ia mencakup informasi mengenai berbagai aspek sistem Linux.
/root – Direktori Home untuk root user.
/sbin – Memuat file administrasi yang dapat dieksekusi seperti mount, shutdown, umount.
/srv – Memuat data untuk layanan (HTTP, FTP, etc.) yang ditawarkan sistem.
/sys – Direktori spesial yang memuat informasi mengenai perangkat keras seperti yang terlihat oleh Linux.
/tmp – Direktori yang digunakan untuk menyimpan data sementara. Isi dari direktori ini dibersihkan setiap sistem boot.
/usr – Memuat sub direktori untuk banyak program seperti sistem X Windows.

/var – Memuat bermacam sistem file seperti log, direktori mail, print dan lain – lain. Yang sering kali terus berubah isinya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar